Selasa, Agustus 02, 2022

GURUKU

Pagiku cerahku matahari bersinar
Ku gendong tas merahku di pundak
Slamat pagi semua, Ku nantikan dirimu
Di depan kelasmu menantikan kami

Guruku tersayang, Guru tercinta
Tanpamu apa jadinya aku
Tak bisa baca tulis, mengerti banyak hal

Guruku terima kasihku

Nyatanya diriku kadang buatmu marah
Namun segala maaf kau berikan

(Intro:)

Slamat pagi semua ku nantikan dirimu
Di depan kelasku menantikan kami

Guruku tersayang, Guru tercinta
Tanpamu apa jadinya aku
Tak bisa baca tulis, mengerti banyak hal
Guruku terima kasihku

Nyatanya diriku kadang buatmu marah
Namun segala maaf kau berikan

Guruku tersayang, Guru tercinta
Tanpamu apa jadinya aku
Tak bisa baca tulis, mengerti banyak hal
Guruku terima kasihku

Guruku tersayang, Guru tercinta
Tanpamu apa jadinya aku
Tak bisa baca tulis, mengerti banyak hal
Guruku terima kasihku


Guru adalah seorang pengajar, seorang pendidik profesional dengan gelar pahlawan tanpa tanda jasa. Guru merupakan profesi penting pada sebuah negara selain aparat penjaga kedaulatan [tentara] & para penegak hukum, dll.Jika Bapak Oerip Sumoharjo pernah berkata "Zonder Negara Tanpa Tentara", maka kalimat itu juga sudah seharusnya pantas disematkan kepada Guru "Zonder Negara Tanpa Guru". Profesionalisme guru adalah faktor penting untuk menentukan kualitas anak bangsa, diharapkan tidak saja anak bangsa cerdas secara intelektual, namun juga cerdas attitude-nya. Profesi guru selalu memberikan harapan cerah bagi para orang tua serta anak-anak bangsa untuk menggapai cita-cita. 

Begitu pentingnya profesi guru, saat negara Jepang hancur lebur karena perang dan dahsyatnya efek bom atom di Hiroshima & Nagasaki, Kaisar Hirohito segera mengumpulkan para jenderalnya yang masih hidup dan tersisa lalu menanyakan kepada mereka "Berapa jumlah guru yang tersisa?". "Segeralah kumpulkan sejumlah guru yang masih tersisa di seluruh pelosok kerajaan ini, karena sekarang kepada mereka kita akan bertumpu, bukan kepada kekuatan pasukan". 

Orde sebuah kekalahan perang yang menyayat, menguak nyata betapa bernilainya profesi guru di mata Kaisar pada saat itu, tak mengurangi nilai betapa pentingnya konstribusi guru saat ini untuk pembangunan sebuah bangsa dan negara. Jepang menjadi negara maju seperti saat ini tak lepas dari pengaruh dan campur tangan guru. Tanpa guru, mungkin Jepang saat ini akan tetap terpuruk dan takkan menjadi salah satu negara yang ditakuti oleh negara lain. Bahkan saat ini, Jepang telah menjadi ancaman serius untuk negara yang pernah menjadikkannya terpuruk, yakni Amerika. Kemajuan Jepang tersebut hanyalah sebuah ilustrasi dan pengibaratan yang sangat sederhana tentang pentingnya sosok guru.

Menjadi seorang guru juga pernah di lakukan oleh mantan kepala negara Repubik indonesia yang pergtama yaitu Ir. soekarno . beliau mengajar berbagai ilmu kepada masyarakat dimana belaiu di buang ke bengkulu atau pada saat ada di daerah priangan timur . beliau mengajarkan kepada masyarakat tentang baca tulis yang saat itu hanya bisa di nikmati oleh masyarakat menengah keatas sementtara masyarakat kebawah sangat sulit untuk bersekolah . 

Guru merupakan pahlawan tanpa tanda jasa , yang benar benar mengabdi utntuk nusa dan bangsa , tapi ada dibeberapa wilayah yang saat ini kekurangna tenaga guru , saat ini dilaksankan program SM3T bagai guru guru muda yang baru lulus sebagai syarat untuk memperoleh sertifikat pendidik . perjuangan mereka sungguh luar biasa bagi negeri ini . bahkan saking cintanya mereka pada lokasi tersebut mereka ingin kembali kedaerah tersebut . 

pejuang bangsa tidak hanya guru ada juga Polri dan TNI atau paramedis yang bekerja melayani masyarakt dalam masa pandemi Covid 19. perjuangan mereka tidak kenal lelah untuk memperingatkan masyakat dalam menjaga kesehatan dan kebersihan diri . 

Pejuang itu ialah siapa saja yang memperjuangan nasib masyarakat baik itu untuk kepentingan pribadi maupun msyarakat banyak . tanpa mengharapkan balas jasa ataupun materi ......

SELAMAT HUT RI KE 77 ...........SEMANGAT MEMBANGUN NEGERI , PEJUANG TANPA TANDA JASA JASAMU TAK AKAN TERLUPAKAN

Tidak ada komentar: